hypo.id – Setelah menjuarai Indonesia’s Got Talent pada 2014 lalu, musisi berbakat, Putri Ariani kembali torehkan prestasi yang lebih membanggakan. Meski menyandang disabilitas, remaja berusia 17 tahun itu berhasil memperoleh Golden Buzzer dalam ajang pencarian bakat America’s Got Talent. Putri sendiri diketahui mengidap kondisi buta total, yang diakibatkan kondisi Retinopathy of Prematurity sewaktu bayi.

Tak hanya buat juri terpukau, penonton yang menyaksikan penampilan Putri pun ikut terharu dan meneteskan air mata. Putri mengaku, berada di panggung America’s Got Talent telah menjadi mimpinya sejak kecil. 

Remaja dengan nama lengkap Ariani Nisma Putri ini naik ke atas panggung didampingi oleh sang ayah. Sementara buah hatinya tampil, ibu dan ayah Putri menunggu di balik panggung bersama sang pembawa acara.

Saat ditanya oleh juri bagaimana perasaannya, Putri bilang dia seneng banget dan dia gak nyangka bisa ada di sana, ia bahkan sampai menangis terharu. Seluruh juri America’s Got Talent pun memuji suaranya.

Gak cuma mewujudkan mimpinya, Putri juga berhasil mencuri hati Simon Cowell lewat lagu ciptaannya yang berjudul ‘Loneliness’. Saking terpukaunya, Simon sampai naik panggung dan meminta Putri untuk membawakan lagu lainnya. Menuruti itu, Sorry Seems to Be the Hardest Word milik Elton John pun kemudian dibawakan Putri untuk Simon. Di akhir penampilan Putri, semua penonton dan juri kompak berikan standing applause. 

Ketika ditanya Simon, apa yang sedang dinantikan oleh Putri, remaja asal Indonesia ini bilang kalau dia ingin masuk ke The Juilliard School, salah satu sekolah musik terbaik di dunia. Tanpa ragu, Simon pun menekan tombol Golden Buzzer yang langsung disambut dengan riuh teriakan para penonton di sana. 

Golden Buzzer sendiri adalah hadiah dari juri bagi kontestan terpilih untuk lanjut ke babak semi-final. Menurut laman NBC, Golden Buzzer diperkenalkan di America’s Got Talent musim ke-10.

Wah, congrats Putri, penampilanmu beneran keren banget!