Berbagai Bentuk Dukungan Indonesia untuk Palestina

2023-11-02 16:28:46

13VIEWS
1SHARES

Berbagai Bentuk Dukungan Indonesia untuk Palestina

hypo.id – Kabar-kabar memilukan terus bermunculan dari tragedi yang terjadi di Palestina. Peristiwa yang berlangsung selama bertahun-tahun ini pun bukan lagi sekadar konflik, melainkan telah menjadi kejahatan genosida atau pembunuhan secara besar-besaran. 

Indonesia yang terus mengikuti perkembangan dari peristiwa ini pun nggak tinggal diam. Berbagai bentuk dukungan untuk kemerdekaan Palestina, mulai dari kecaman secara terang-terangan hingga bantuan alat medis pun dikerahkan untuk para korban.

 

Berikut beberapa bentuk dukungan dari Indonesia untuk Palestina yang udah HYPO rangkumin buat kamu! 

 

  1. Pidato Menteri Luar Negeri Indonesia di Sidang Majelis Umum PBB 

Di Sidang Majelis Umum PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa) yang membahas agresi Israel terhadap Palestina, Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi, menyuarakan dengan tegas kecaman Indonesia terhadap kekerasan yang dilakukan Israel terhadap Palestina. Beliau juga mendesak aksi nyata PBB untuk menghentikan serangan yang telah memakan nyawa ribuan masyarakat sipil Palestina. 

 

“Jika Anda peduli terhadap kemanusiaan, gunakan hati Anda untuk memberikan suara setuju terhadap resolusi ini.”
 

  1. Presiden Ikut Menyuarakan Kecaman Indonesia atas Serangan Israel

Senin (30/10) Presiden Indonesia, Joko Widodo, melakukan rapat terbatas bersama beberapa menteri khusus untuk membahas kondisi terkini yang terjadi di Palestina. Setelah rapat selesai, keterangan pers pun digelar secara online dan disiarkan langsung melalui Channel YouTube Sekretariat Presiden. Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi menyatakan dengan tegas kecaman atas serangan yang dilakukan oleh Israel dan mendesak supaya bantuan bagi para korban segera disalurkan. Presiden Jokowi pun berkata kalau bantuan kemanusiaan dari Indonesia sudah dijadwalkan untuk dikirim.

 

  1. Bantuan Peralatan Medis dari Palang Merah Indonesia

Sementara itu, Palang Merah Indonesia (PMI) bersama Kementerian Luar Negeri Indonesia baru aja mengirimkan bantuan peralatan medis senilai Rp 2,9 M untuk masyarakat Gaza. Bantuan berupa oxygen concentrator, tabung oksigen, masker N95, masker respirator, sarung tangan lateks, apron, baby kit, hygiene kit, kantong mayat infeksius dan genset sudah diberangkatkan melalui Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta pada Selasa (31/10). 

Nggak cuma alat medis, PMI juga mengirimkan alat penjernih air dengan kapasitas produksi air minum sebanyak 1.500-2.000 liter/jam. Sekretaris Jenderal PMI Pusat, A M Fachir, berharap proses pengiriman bantuan ini dapat berjalan dengan lancar. 

 

  1. Rumah Sakit Indonesia di Palestina Ikut Menampung Korban

Tak hanya bantuan medis yang sedang dalam perjalanan, Rumah Sakit Indonesia di Palestina pun turut membantu para korban serangan Israel. Terletak di Beit Lahia, Gaza Utara, rumah sakit ini berdiri di atas tanah seluas 16.000 meter persegi yang disumbangkan oleh pemerintah Gaza di tahun 2011.

Sejak serangan mulai mengudara, para pasien pun terus berdatangan ke Rumah Sakit Indonesia. Mengutip dari Al Jazeera, seorang relawan Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) asal Indonesia, Fikri Rofiul Haq, mengatakan setidaknya tercatat 870 orang terbunuh, 2.530 orang dirawat karena luka-luka, dan sekitar 164 pasien masih dirawat di Rumah Sakit Indonesia.

Sulitnya akses bantuan serta keterbatasan stok obat-obatan dan peralatan medis membuat para dokter dan relawan di Rumah Sakit Indonesia harus bekerja lebih keras.

 

  1. Aksi Damai di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat

Gak cuma pemerintah, masyarakat Indonesia juga giat menyuarakan kecaman atas kekejaman aksi genosida yang dilakukan oleh Israel. Jumat (27/10), Amnesty International Indonesia dan aktivis pembela Hak Asasi Manusia (HAM) mengadakan aksi solidaritas di depan kantor Kedutaan Besar Amerika Serikat, Jakarta Pusat. Dalam aksi ini, mereka menuntut agar serangan Israel kepada Palestina, segera diakhiri.

Aksi damai juga dilakukan pada Sabtu (28/10) di lokasi yang sama. Ribuan massa yang terdiri dari lintas ormas dan Komite Solidaritas Palestina (Kita Palestina) menyuarakan penolakan terhadap segala bentuk kejahatan kemanusiaan yang telah dilakukan Israel terhadap Palestina. Kantor Kedutaan Besar Amerika Serikat dipilih oleh masyarakat Indonesia karena tidak ada kedutaan besar Israel di Indonesia. Sementara itu, Amerika Serikat sendiri diketahui sudah lama bersekutu dan mengirimkan bantuan kepada Israel. 


 

Gak harus dengan melakukan aksi atau donasi untuk menyuarakan dukungan maupun ikut membantu saudara-saudara di Palestina. Kita bisa memulainya dengan terus menyebarkan kabar kebenaran di tengah banyaknya manipulasi fakta yang beredar di dunia maya.