hypo.id – Serial “Gadis Kretek” yang disutradarai Kamila Andini dan Ifa Isfansyah sukses curi perhatian publik sejak penayangan perdananya pada 2 November lalu. Serial orisinil pertama dari Netflix Indonesia ini nyeritain romansa asmara di tengah politik industri kretek Jawa Tengah dengan latar cerita di tahun 1964.
Dengan total 5 episode, serial yang diadaptasi dari novel milik Ratih Kumala ini dibintangi oleh aktor dan aktris papan atas Indonesia mulai dari Dian Sastrowardoyo, Ario Bayu, Putri Marino, Arya Saloka, Tissa Biani, Sheila Dara, Rukman Rosadi, hingga Sha Ine Febriyanti.
Perjuangan para cast mendalami karakternya pun nggak main-main loh. Yuk intip fakta-fakta menarik dibalik serial “Gadis Kretek”!
-
Dian Sastro Rela Jadi Ansos
Buat meranin karakter Dasiyah di serial “Gadis Kretek”, Dian Sastro rela nggak ketemu teman-temannya dan berhenti melakukan aktivitas olahraga yang ia sukai selama enam bulan. Ia juga berhenti dengerin lagu modern dan mulai mendengarkan musik klasik dan gamelan selama beberapa bulan, demi bisa ‘masuk’ ke dalam karakter Dasiyah yang hidup di tahun 1964.
Dian mengaku kalau selama proses character development, ia sempat depresi karena harus membatasi kegiatannya dan hanya mengurung diri di kamar buat menulis, sama seperti karakter Dasiyah lakukan. Well, semua perjuangannya pun berbuah manis! Sebab, ketika Dian Sastro sudah menjelma jadi seorang Dasiyah, ia merasa proses shooting menjadi lebih mudah.
-
Dengerin Lagu Jadul Buat ‘Memasuki’ Era 2000-an
Nggak cuma Dian Sastro, rupanya Arya Saloka dan Putri Marino pun punya cara sendiri untuk ‘menghidupkan’ karakter mereka. Putri memerankan karakter Arum, seorang dokter yang hanya hidup berdua dengan ibunya. Sementara Arya Saloka memerankan karakter Lebas, yaitu anak bungsu dari keluarga Soeraja dengan jiwa bebas yang cenderung sulit diatur.
Keduanya sama-sama hidup di tahun 2000-an dan untuk ‘masuk’ ke era tersebut, Putri dan Arya mendengarkan lagu-lagu lawas yang populer di awal tahun 2000-an. Gak tanggung-tanggung, Arya Saloka sampai rela bawa speaker kecil kemana-mana buat dengerin lagu jadul!
-
Tissa Biani Sempat Terkena ‘Starstruck’
Berperan sebagai Rukayah–adik dari Dasiyah–dalam serial “Gadis Kretek”, Tissa Biani mengaku sempat mengalami starstruck sewaktu bertemu dengan para aktor senior lainnya, terutama Dian Sastro dan Sha Ine Febriyanti. Meski banyak tantangan yang harus dihadapi, terlebih ia menjadi aktris termuda di antara pemeran lainnya, Tissa mengaku beruntung dapat menjadi bagian dari serial tersebut dan bisa belajar banyak dari para aktor senior lainnya.
Melalui Instagramnya, Tissa juga membagikan pengalamannya waktu meranin karakter Rukayah, “memerankan Rukayah di serial GADIS KRETEK adalah salah satu tantangan yang besar untukku. karena harus bergelut dengan konsistensi karakter dalam era waktu yang beda yaitu Kecil-Remaja-Dewasa.”
-
Ario Bayu Sempat Grogi Lakuin Adegan Romantis
Berperan sebagai Soeraja dalam serial “Gadis Kretek”, Ario Bayu mengaku kalau ia sempat grogi dan awkward waktu harus ngelakuin salah satu adegan romantis dengan Dian Sastro (Dasiyah) yang ternyata sudah menjadi temannya sendiri. Namun melihat profesionalisme dan dedikasi yang tinggi dari lawan lainnya, membuat Ario menjadi lebih mudah untuk melakukan adegan tersebut.
Gak heran deh kalau serial ini ramai menjadi perbincangan sejak hari pertama penayangannya karena effort dari para pemerannya memang nggak main-main. Kamu udah nonton “Gadis Kretek” belum?