DJ Ellen DeGeneres Show Memilih “Pergi”, Apakah Disebabkan Depresi?

2022-12-20 15:29:00

38VIEWS
1SHARES

DJ Ellen DeGeneres Show Memilih “Pergi”, Apakah  Disebabkan Depresi?

hypo.id – Industri hiburan Hollywood kembali berduka dengan kabar kepergian Stephen tWitch Boss. Sebelum dikenal sebagai DJ sekaligus produser eksekutif dari acara populer Ellen DeGeneres Show, tWitch adalah jebolan ajang kompetisi dance bergengsi So You Think You Can Dance musim keempat. Dirinya pun sempat memerani tokoh Jason Hardlerson di film Step Up 3D, Step Up Revolation, dan Step Up: All In. Tak ketinggalan, film Magic Mike XXL, dimana dirinya bersanding dengan Channing Tatu.

 

Karirnya yang cemerlang serta sosoknya yang banyak digemari dan dicintai itu harus terpaksa dilepaskan. Sebab, pria berusia 40 tahun itu ditemukan tak bernyawa pada Selasa (13/12).

 

Merangkum dari sejumlah kabar kematian Stephen tWitch Boss, simak fakta-fakta berikut ini:

 

  1. Keluar Rumah Tanpa Kendaraan

 

Allison Holker istri Stephen tWitch Boss awalnya melaporkan pada pihak kepolisian setelah mengetahui suaminya pergi dari rumah tanpa menggunakan mobilnya.

 

Menurut Allison Holker, kejadian itu tidak pernah dilakukan oleh Stephen tWitch Boss.

Stephen tWitch Boss diketahui menginap di Oak Tree Motel In di Encino, Los Angeles yang terletak kurang dari satu mil dari rumah pribadinya.

 

Sang produser eksekutif Ellen DeGeneres Show itu menginap di motel tersebut sejak Senin (12/12).

 

Dari keterangan pihak kepolisian setempat, pihak manajer motel mencurigai kamar Stephen tWitch Boss karena tak ada jawaban saat diminta untuk check out pada Selasa (13/12).

 

Saat membuka kamar hotel, pihak manajer motel terkejut melihat tubuh sang DJ tergeletak di lantai dengan penuh darah.

 

  1. Dugaan Bunuh Diri

 

Mengutip dari ET, pihak kepolisan tidak menemukan sama sekali adanya tanda-tanda bahwa Stephen tWitch Boss menjadi korban kejahatan.

Pihak kepolisian justru menduga bahwa sang pria menghabisi nyawanya sendiri dengan menembak kepalanya.

Juru bicara dari kantor forensik LA County memaparkan bahwa Stephen tWitch Boss sudah meninggal dunia di lokasi kejadian pada Selasa (13/12) pukul 11.25 waktu setempat.

 

  1. Duka Bagi Keluarga & Tim Ellen DeGeneres Show

 

Kepergian Stephen tWitch Boss membuat duka mendalam bagi Allison Holker dan ketiga anaknya, Weslie, Maddox, dan Zaia.

Mereka tak menyangka bahwa kepala keluarga yang dicintai harus pergi secara mendadak.

"Dengan berat hati kami mengumumkan bahwa Stephen telah meninggalkan kami. Pihak keluarga saat ini masih dalam tahap berduka dan meminta privasi dalam melewati masa sulit ini," kata Allison Holker dalam pernyataannya.

 

Tak hanya pihak keluarga, seluruh tim dari acara Ellen DeGeneres Show ikut berduka.

 

Ellen DeGeneres selaku host dari acara mengungkapkan rasa duka cita mendalam atas kepergian Stephen tWitch Boss melalui Twitter pribadinya.

 

"Aku benar-benar sedih. tWitch adalah orang yang memiliki cinta tulus dan pribadi baik. Dia bagian dari keluargaku dan aku mencintainya dengan sepenuh hati," kata Ellen DeGeneres.

 

"Aku akan merindukannya. Tolong kirim banyak cinta dan dukungan kalian pada Allison juga anak-anaknya, Weslie, Maddox, dan Zaia," pungkasnya.

 

Hingga saat ini, belum ada pemberitahuan resmi dari pihak keluarga maupun kepolisian mengenai alasan yang memicu tindakan tWitch untuk “pergi”; meskipun telah ditemukan sebuah catatan yang meyakinkan para tim investigasi bahwa kepergian tWitch adalah bunuh diri.